Fase-Fase Pemerintahan Dinasti Bani Umayyah

 

Fase-Fase Pemerintahan Dinasti Bani Umayyah

 

Masa pemerintahan Bani Umayyah yaitu 90 tahun. Pemerintahan selama 90 tahun itu dibagi menjadi 3 fase yaitu masa berdiri, masa kemajuan, dan masa lemah sampai keruntuhan.

 

A.   Fase berdiri atau masa pembentukan Bani Umayyah

Fase ini dimulai dari berdirinya Bani Umayyah sampai pada masa pemerintahan khalifah Walid Bin Abdul Malik. Ketika Islam masuk ke Eropa yaitu Andalusia. Pada fase ini pembinaan peradaban Islam berjalan dengan menggunakan pendekatan arabisasi, yaitu pengembangan peradaban yang bercirikan Arab.

Pengembangan peradaban Islam di dominasi ukiran-ukiran di dinding-dinding masjid dan istana yang dihiasi dengan tulisan-tulisan kaligrafi yang indah. Lagu-lagu Padang pasir dari warisan Arab pra Islam dipadukan dengan seni Islam yang menghasilkan lagu-lagu qasidah yang indah. Ilmu yang dikembangkan oleh Bani Umayyah pada saat itu juga masih yang bercirikan Arab asli, seperti nahwu, qiroat, tafsir, hadits dan Tarikh Islam. Pada fase pertama ini perluasan wilayah berjalan sangat pesat hingga Islam masuk sampai ke wilayah pelosok di 4 benua yakni Asia, Eropa, Afrika dan Amerika.

 

B.   Fase Kemajuan

Fase ini dimulai dari masa Khalifah ke-7 yaitu khalifah Sulaiman bin Abdul Malik, sampai masa khalifah yang ke-8 yaitu Khalifah Umar bin Abdul Aziz. Dari pemerintahan Bani Umayyah 1 di damaskus. Pada fase ini Islam telah berkembang hampir di penjuru dunia, seperti dari wilayah Asia Tenggara sampai Asia Timur jauh dari Afrika utara sampai Andalusia dan dari India sampai Persia.

Perluasan wilayah Islam di masa ini tetap berjalan dengan lancar dan banyak wilayah baru yang ditaklukan, namun akan tetapi perhatian pemerintah saat itu sudah beralih pada pengembangan peradaban ilmu dan administrasi pemerintahan. Pemerintahan Dinasti Bani Umayyah mulai membangun pusat-pusat kota serta masjid dan istana dibangun dalam kualitas yang baik. Mata uang sebagai alat pembayaran juga sudah mulai digunakan setelah ditemukannya dan diproduksi di masa pemerintahan khalifah Marwan bin Hakam yaitu Khalifah ke-4. Hal ini membuktikan kemajuan peradaban Bani Umayyah telah berjalan dengan pesat.

 

C.   Fase Kemunduran dan Runtuh

Fase ini dimulai dari masa kekuasaan Yazid Bin Abdul Malik yaitu khalifah ke-9. pada saat diangkat menjadi khalifah banyak terjadi pemberontakan dan dia tidak dapat mengendalikan pemberontakan pemberontakan tersebut. Kondisi demikian terus-menerus terjadi dan puncaknya pada saat pengangkatan dua khalifah dalam satu tahun yakni Yazid bin Walid dan Ibrahim bin Walid.

Kelemahan Bani Umayyah pada fase ini terjadi hampir di semua wilayah kekuasaan mereka. Sementara di luar kekuasaan Bani Umayyah telah berkembang pesat beberapa kekuatan baru seperti Bani Abbasiyah dan Syiah di wilayah Hijaz dan persia, Bani fatimiyah di Mesir serta Bani thohiriyyah di Maroko.

Bani Abbasiyah menjadi kekuatan baru yang paling sering melakukan pemberontakan, pemberontakan yang dilancarkan berjalan secara terbuka hampir di semua wilayah Bani Umayyah. Pada akhirnya Bani Abbasiyah memenangkan pertempuran tersebut, dengan begitu maka berakhirlah kekuasaan Bani Umayyah 1 tepatnya tahun 132 Hijriyah ah atau tahun 750 Masehi. Setelah kalah dalam perang di wilayah Zab Hulu, Irak

Belum ada Komentar untuk "Fase-Fase Pemerintahan Dinasti Bani Umayyah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel